Wakil Dekan 3 FT Unsoed Lantik 12 Ormawa

PURBALINGGA, EDUKATOR–Pengurus baru dari 12 lembaga Organisasi Kemahasiswaan (Ormawa) di lingkungan Fakultas Teknik Universitas Jenderal Soedirman (FT Unsoed), Jumat (15/3/2024) di Aula Gedung F FT Unsoed dilantik oleh Wakil Dekan 3 Bidang Kemahasiswaan dan Alumni FT Unsoed Dr. Ir. Nurul Hidayat, S.Pt., M.Kom.

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk anggota Ormawa yang baru dilantik, para ketua Ormawa periode 2023, dosen pembina Ormawa, serta perwakilan dari pihak pengelola universitas. Para tamu diundang menghadiri acara sebagai bentuk dukungan dan pengakuan terhadap peran penting yang dimainkan oleh Ormawa dalam kehidupan kampus.

Acara dimulai pada pukul 13.30 WIB, diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya oleh hadirin, kemudian pembacaan doa oleh perwakilan UKM SALMAN MM. Setelah pembacaan doa, dilanjutkan penyampaian kata sambutan oleh Presiden Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEM) FT Unsoed periode 2023, Luky Adhitama, kemudian sambutan oleh Wakil Ketua Dewan Legislatif Mahasiswa (DLM) FT Unsoed periode 2023, Jeryka Rizky Arvianto, dan yang terakhir sambutan dari Wakil Dekan I FT Unsoed Dr. Nor Intang Setyo Hermanto, S.T., M.T.

Acara berlanjut ke pelantikan Organisasi Mahasiswa FT Unsoed. Dimulai dari DLM FT Unsoed yang dilantik oleh Wakil Dekan 3 FT Unsoed Nurul Hidayat. Kemudian dilanjutkan dengan pelantikan BEM FT Unsoed yang dilantik oleh Ketua DLM FT Unsoed periode 2024, Risqi Agung Kurniawan. Kemudian seluruh HIMA dan UKM FT Unsoed yang dilantik oleh Presiden BEM FT Unsoed periode 2024, Alta Kurnia Handoyo.

Dalam sambutannya Dekan FT Unsoed yang diwakili Wakil Dekan Bidang Akademik FT Unsoed Dr. Ir. Nor Intang Setyo Hermanto ST MT berpesan kepada pengurus baru, harus lebih baik dan mampu berprestasi, baik regional, nasional maupun internasional.

“Saya berharap, pengurus yang hari ini dilantik langsung berlari, bekerja dan berinovasi. Karena hanya dengan cara itu organisasi akan hidup dan dirasakan keberadaannya. Bila kita berhenti beraktifvtas, maka organisasi itu pun akan ikut berhenti,” ujar Nor Intang.

Motivasi dan Sosialisasi

Sementara itu , setelah pelantikan seluruh Ormawa FT Unsoed selesai, diisi dengan pemberian materi motivasi Pentingnya Organisasi Mahasiswa dan sosialisasi SK Rektor tentang Sistem Poin Mahasiswa yang disampaikan oleh Doktor Enha–sapaan akrab Dr. Ir. Nurul Hidayat, S.Pt. M.Kom.

Materi Pertama kenapa Mahasiswa harus ikut organisasi ? dan Apakah Penting Organisasi Di Kehidupan Mahasiswa?

Menurut Doktor Enha, organisasi kemahasiswaan merupakan suatu wadah bagi mahasiswa untuk berorganisasi, berkolaborasi, dan belajar bersama. Organisasi yang bisa diikuti mahasiswa sangatlah banyak macamnya seperti organisasi kemahasiswaan, organisasi keagamaan, organisasi olahraga, organisasi kesenian, organisasi yang dibentuk mungkin mempunyai suatu kesamaan yang ia sukai, dan masih banyak macamnya.

Namun, lanjut Doktor Enha, apakah penting organisasi di kehidupan mahasiswa?

“Bergabung dengan organisasi dimasa kuliah dapat membantu mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan sosial. Hal ini, karena para mahasiswa akan berinteraksi satu sama lain dengan banyak orang dari berbagai latar belakang dan kepentingan yang berbeda-beda,” jelasnya.

Dalam organisasi, mahasiswa juga dapat mempraktekkan keterampilan komunikasi dan negosiasi dalam berdiskusi dalam berdiskusi dan merancang strategi bersama. Keterampilan sosial ini akan sangat berguna bagi mahasiswa dalam menjalin hubungan interpersonal, baik dalam lingkungan akademik maupun di luar lingkungan akademik.

Pentingnga mahasiswa megikuti organisasi di Kehidupan Kampus, pertama, Pembentukan keterampilan. Organisasi mahasiswa memberikan kesempatan kepada kita untuk belajar dan mengembangkan berbagai keterampilan seperti kepemimpinan, kerja sama tim, dan komunikasi.

Kedua, interaksi sesama mahasiswa. Organisasi menyediakan kesempatan untuk berinteraksi dengan sesama mahasiswa dan kakak tingkat/mentor yang berpengalaman, yang dapat membantu dalam pengembangan karir bahkan kepribadian.

Ketiga, menemukan minat dan passion. Organisasi juga dapat membantu mahasiswa untuk menemukan minat dan passion mereka karena dialektika dari minat antar mahasiswa.
Kontribusi pada lingkungan: Organisasi memberikan kesempatan kepada kita untuk membuat kontribusi positif pada masyarakat dan lingkungan sekitarnya terutama pada lingkungan kampus.

Dalam kesempatan tersebut, Doktor Enha juga menyampaikan sosisalisasi SK Rektor tentang Sistem Poin Mahasiswa. Bahwa sistem poin non-akademik sebagai salah satu syarat kelulusan mulai diterapkan di Fakultas Teknik Unsoed. Untuk penerapannya sendiri tidak langsung 100%, namun bertahap yakni mahasiswa angkatan 2022 hanya perlu mengumpulkan 50% poin dari batas minimal poin yang ditetapkan.

Kemudian mahasiswa angkatan 2023 diwajibkan memperoleh sekurang-kurangnya 75% dari batas minimal poin yang ditetapkan, dan mahasiswa angkatan 2024 dan seterusnya diwajibkan memperoleh sekurang­kurangnya 100% dari batas minimal poin yang ditetapkan.

Dengan semangat dan tekad yang baru, Doktor Enha optimis bahwa pengurus baru Ormawa FT Unsoed siap untuk melanjutkan perjalanan mereka dalam mewujudkan cita-cita dan visi yang telah mereka tetapkan. Dukungan dan kolaborasi dari seluruh anggota Ormawa dan pihak terkait diharapkan akan membawa kemajuan yang signifikan bagi kehidupan kampus dan mahasiswa FT Unsoed.

Sumber: Wakil Dekan 3 FT Unsoed Lantik 12 Ormawa – edukator official

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *