(Juli 17, 2020) Bertempat di Ruang Aula Lantai 2 Gedung Dekanat Fakultas Teknik Unsoed, Rektor Prof. Dr. Ir. Suwarto, M.S. gelar Monitoring dan Evaluasi pembangunan Gedung Pendidikan SBSN Fakultas Teknik Unsoed, yang disambut langsung oleh Dekan Fakultas Teknik Dr.Eng. Suroso, ST. M.Eng. beserta para pimpinan pengelola unit kerja. Acara monev dihadiri juga oleh tim pelaksana pembangunan dan tim perencanaan universitas. Dalam sambutannya Rektor berharap pembangunan selesai sesuai rencana yang telah ditargetkan, dan kelak gedung memiliki manfaat sebagai pusat pembelajaran, diskusi yang nyaman bagi civitas akademika sebagai cermin sebuah class room berkelas. Kedepan juga memiliki dampak positif terhadap lingkungan, oleh karena itu monev jadi langkah tepat ” ungkapnya.
Dr. Nor Intang Setyo Hermanto, ST. MT., sebagai Pejabat Pembuatn Komitmen (PPK) pembangunan Gedung Pendidikan SBSN Fakultas Teknik Unsoed memaparkan progres hingga minggu ke-14 (Periode 6-12 Juli 2020) sesuai Kurva Prestasi Pekerjaan menunjukkan grafik masih landai dari persentase kuantitatif rencana 14,48 % baru terealisasi 13,67 % dari sisa waktu pekerjaan 142 hari dan baru terpakai 98 hari. Kurva prestasi pekerjaan akan naik dalam waktu dekat karena proses pngecoran lantai 2 akan segera dimulai.
Disela-sela pelaksanaan gelaran monev, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Acep Taryana, S.Si. M.T, menyampaikan bahwa terealisasinya pembangunan gedung pendidikan SBSN Fakultas Teknik Unsoed kedepan akan memiliki manfaat sebagai penunjang proses pelaksanaan pendidikan tinggi dan meningkatkan proses pembelajaran serta kualitas lulusan yang bermutu dan berdaya saing. ”Hal ini bisa dilihat dari Rasio ruang kuliah dengan jumlah mahasiswa, dimana ruang kuliah yang memadai merupakan faktor penting sebagai salah satu penentu keberhasilan pelaksanaan perkuliahan ” ungkapnya.
Sebelum ada gedung baru Fakultas Teknik memiliki gedung dengan luasan ruang kuliah 1673.5 M2,, setelah berdiri gedung pendidikan SBSN Fakultas Teknik memiliki tambahan luasan 750.42 M2 menjadi 2423.92 M2.
Sementara penambahan gedung baru akan menambah rasio luasan mahasiswa dengan ruang kuliah, asumsi kasarnya dari 1 : 1.13 di tahun 2019 menjadi 1 : 1.58 di tahun 2020. Melebihi standar Unsoed 1 : 1.5.
Rasio dosen dengan mahasiswa idealnya menurut standar Perguruan Tinggi untuk program studi eksakta seperti Fakultas Teknik adalah 1 : 12. Dengan rasio tersebut beban kerja dosen akan pada kondisi idel yaitu 16 SKS (EWMP).